Baru-baru ini CEO Apple, Tim Cook, memamerkan kehidupannya sehari-hari sambil menggunakan Vision Pro.
Tim Cook pamer pakai Vision Pro di kehidupan sehari-hari
Baru-baru ini CEO Apple, Tim Cook, memamerkan kehidupannya sehari-hari sambil menggunakan Vision Pro.
Apple baru-baru ini meluncurkan Vision Pro di luar Amerika Serikat, dan dengan cepat headset ini telah menarik perhatian. Hal ini dapat dilihat dengan prediksi meningkatnya permintaan pada kuartal berikutnya.
Untuk mempromosikan kedatangan headset ini di pasar baru, CEO Apple Tim Cook menyatakan bahwa ia menggunakan headset Vision Pro setiap hari. Hal ini seakan menunjukkan bahwa perangkat ini dapat membantu “semua aspek kehidupan sehari-hari”.
Cook tidak pernah ragu untuk mempromosikan produk yang diluncurkan di bawah pengawasannya sebagai CEO Apple, dan Vision Pro adalah tambahan terbaru perusahaan dalam jajaran produknya. Sejak diluncurkan, headset ini berhasil menciptakan hype besar seputar komputasi awan, yang mana dapat bersaing dengan jajaran Meta Quest.
Vision Pro dirancang untuk memenuhi semua aspek kehidupan sehari-hari, termasuk gaming, produktivitas, dan hiburan. Secara khusus, Tim Cook menyatakan bahwa ia menggunakan Vision Pro untuk menonton musim ketiga Ted Lasso dan konten Apple TV+ lainnya di headset tersebut, seperti lapor Wccftech (15/7).
Baca Juga
- TekTak ada upgrade berarti, Apple gunakan trik marketing menyesatkan untuk iPhone 16 Series
- GadgetGarmin fēnix 8 Series sudah hadir di Indonesia, banyak fitur kesehatan dan diving
- GadgetGak takut dicuri, Apple kirim iPhone 16 senilai USD2,3 miliar dengan satu pengiriman
- GadgetApple mematok biaya penggantian baterai iPhone 16 Pro/Pro Max lebih tinggi 20%
“Dan memiliki kesempatan untuk berada dalam posisi yang saya inginkan, termasuk berbaring dan meletakkan layar di langit-langit, adalah pengalaman yang luar biasa. Dan tentu saja, itu adalah layar berukuran 100 kaki. Menurut saya, pengalaman hiburan yang disediakan sangat menakjubkan,” ujar Cook.
Pria berusia 63 tahun tersebut juga menyatakan bahwa headset ini terbaik untuk melakukan multitasking, karena memiliki kemampuan untuk menempatkan jendela di mana saja di layar atau ruang fisik pemakainya.
Dia juga menyatakan bahwa sulit untuk menjelaskan pengalaman Vision Pro dan bahwa calon pelanggan harus mencoba mendapatkan demo untuk mempelajari kemampuan penuh perangkat ini. Cook juga mengklaim bahwa sangat sulit untuk menunjukkan pengalaman 3D di dunia 2D, yang cukup masuk akal.
Headset ini juga sangat mudah digunakan, menurut Cook. DIa mengklaim bahwa jika pengguna bisa menggunakan iPhone, maka kalian akan bisa menggunakan headset ini. Hal ini dikarenakan gesturnya “bekerja sesuai cara kerja pikiran kalian”.
Dia juga menyoroti beberapa fitur Vision Pro yang emosional, khususnya foto dan video spasial. Headset ini adalah keajaiban teknik karena perusahaan mengajukan lebih dari 5.000 paten untuk mewujudkannya.
“Saya sangat bangga dengan totalitas dan ketekunan tim karena ini adalah hasil dari beberapa tahun pengerjaan,” papar Cook.